PENGARUH PERSEPSI WISATAWAN, PERSEPSI RISIKO, DAN FASILITAS TERHADAP MINAT KUNJUNGAN ULANG WISATAWAN (STUDI KASUS GOA BATU KAPAL KABUPATEN SOLOK SELATAN)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi wisatawan, persepsi risiko, dan fasilitas terhadap minat kunjungan ulang wisatawan di Goa Batu Kapal, Kabupaten Solok Selatan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan teknik purposive sampling, melibatkan 100 responden. Instrumen penelitian berupa kuesioner, dan analisis data dilakukan menggunakan regresi linear berganda, uji t, uji F, serta koefisien determinasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa model regresi linear berganda menghasilkan persamaan Y= 0,332 + 0,255X1 + 0,604X2 + 0,156X3 + e. Uji t menunjukkan bahwa persepsi wisatawan, persepsi risiko, dan fasilitas memiliki pengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap minat kunjungan ulang. Uji F juga menunjukkan pengaruh positif dan signifikan secara simultan dari ketiga variabel tersebut. Koefisien determinasi Adjusted R Square sebesar 74,3%, menunjukkan bahwa 74,3% variasi dalam minat kunjungan ulang dijelaskan oleh variabel yang diteliti, sementara 25,7% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini